Status Gizi Berdasarkan Pola Menyusui pada Bayi usia 7-12 Bulan

نویسندگان

چکیده

Air Susu Ibu (ASI) memiliki kandungan anti-bodi yang berperan aktif dalam mencegah kemunculan penyakit pada bayi, seperti diare dan infeksi saluran pernafasan akut. Proses pemberian ASI dari ibu ke bayi juga memberikan dampak positif berupa pembentukan system kekebalan tubuh bayi. Dengan melanjutkan makanan lanjutan usia enal bulan pertama kehidupan harus diperkaya makan bergizi dengan tekstur bertingkat sesuai perkembangan untuk memenuhi kebutuhan perlindungan terhadap penyakit. Penelitian ini bertujuan mengukur perbedaan status gizi berdasarkan pola menyusuinya (Exclusive breastfeeding, Predominant partial breastfeeding non breastfeeding) di Desa Siwolong Polong. Jenis penelitian digunakan adalah Crossectional Study denga pendekatan observasi analitik. Sampel semua berusia 7 - 12 Polong bersedia menjadi responden. Instrument menggunakan kuesioner. Pertumbuhan anak diukur formula Marshal Swann bentuk (x2-x1)/t2-t1 mana x1 nilai ukur subjek waktu awal x2 akhir tiap fase pengasuhan. dioperasionalkan pertumbuhan berat panjang 6 bulan, 8 bulan. Hasil menunjukkan bahwa Terdapat BB/U (WAZ), TB/U (HAZ) BB/PB (WHZ) kelompok menyusui 7-12 Selanjutnya, diperlukan upaya lebih meningkatkan cakupan Ekslusif melalui peningkatan kegiatan pendampingan konseling kepada

برای دانلود رایگان متن کامل این مقاله و بیش از 32 میلیون مقاله دیگر ابتدا ثبت نام کنید

اگر عضو سایت هستید لطفا وارد حساب کاربری خود شوید

منابع مشابه

Effects of Vitamin A and Iron Fortifïed Supplementary Food on Vitamin and Iron Status of Rural Preschool Children in Vietnam

Seperti banyak negara yang. sedang berkernbang, Vietnam menghadapi berbagai masalah kesehatan yang berkaitan dengan gizi pada berbagai kelompok umur dan penduduk. Diantara masalah-masalah tersebut, kckurangan yitamin A, anemia defisiensi besi dan 8an88uan Pertumbuhan pada anak-anakprasekolahpadawaktu ini mendapat perhatian khusus. Prevalensi kekurangan vitamin A pada tahun 1985-1988 sebesar 0,0...

متن کامل

The Role of HlA-antigens in Prurigo Hebra

Human leucoqtle antigens (HI'A) kelas I baik group A maupun B telah diketahui mempunyai hubungan dengan beberapa penyakit kulit, di antaranya psoriasis, dermatitis herpetiformis Duhring, dan lupus erttumatosus. Pada penelitian terdahulu pruigo Hebra (PH) telah diketahui diturunlean secara genetik mengikuti pola penuntnan multifaktor. Selain itu penderttu pH -sangat sensitif terhadap gigitan nya...

متن کامل

Determinants of systolic blood pressure in Indonesian elderly men:

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan tekanan darah sistolik pada kelompok lanjut usia pria. Suatu studi dengan rancangan ‘cross sectional’ dilakukan di 4 kota besar di Indonesia dengan menggunakan metoda ‘multistage random sampling’. Jumlah responden 320 orang lanjut usia pria, yang merupakan sub-sampel dari 981 responden pada penelitian yang lebih besar. Pengumpulan data di...

متن کامل

Thymineless death in polA+ and polA- strains of Escherichia coli.

The extreme sensitivity of polA(-) cells to thymineless death is due, primarily, to the absence of an extended lag prior to the commencement of death. Once thymineless death has commenced, the rate in polA(-) cells is only slightly faster than in polA(+) cells.

متن کامل

Three clustered origins of replication in a promiscuous-plasmid replicon and their differential use in a PolA+ strain and a delta PolA strain of Escherichia coli K-12.

A 1,197-bp region of the broad-host-range plasmid pCU1 is adequate for its replication. Analysis of replicating molecules containing this region reveals three clustered origins of vegetative replication and replication proceeds bidirectionally from each in a theta mode. In an Escherichia coli polymerase I deletion mutant, utilization of one of these three origins was not detected. The potential...

متن کامل

ذخیره در منابع من


  با ذخیره ی این منبع در منابع من، دسترسی به آن را برای استفاده های بعدی آسان تر کنید

ژورنال

عنوان ژورنال: Window of Health

سال: 2022

ISSN: ['2614-5375']

DOI: https://doi.org/10.33096/woh.v5i04.281